Permainan seperti teka-teki dan susun balok melatih kemampuan pemecahan masalah anak-anak. Mereka harus berpikir kreatif dan mencari solusi inovatif untuk menyelesaikan tantangan yang dihadapi.
Permainan tradisional seperti catur dan monopoli membutuhkan konsentrasi dan memori yang baik. Anak-anak harus fokus pada permainan, mengingat langkah-langkah sebelumnya, dan menyimpan informasi dalam memori kerja mereka.
Permainan seperti gobak sodor dan petak umpet melatih kemampuan perencanaan dan antisipasi. Anak-anak harus merencanakan strategi mereka, mengantisipasi gerakan lawan, dan menyesuaikan rencana mereka sesuai dengan situasi yang berubah.