Aturan Permainan
Aturan permainan merupakan aspek penting dalam olahraga bola voli. Aturan-aturan ini memastikan bahwa permainan berlangsung secara adil dan teratur, serta memberikan kerangka kerja untuk kompetisi. Beberapa aturan penting dalam bola voli meliputi jumlah pemain, ukuran lapangan, dan sistem penilaian.
- Jumlah pemain: Setiap tim dalam permainan bola voli terdiri dari enam pemain. Keenam pemain ini memiliki peran dan tanggung jawab yang berbeda-beda, seperti pemain serang, pemain bertahan, dan libero.
- Ukuran lapangan: Lapangan bola voli berbentuk persegi panjang dengan panjang 24 meter dan lebar 9 meter. Lapangan dibagi menjadi dua bagian oleh net yang memiliki tinggi 2,43 meter untuk tim putra dan 2,24 meter untuk tim putri.
- Sistem penilaian: Poin dalam bola voli dicetak ketika bola jatuh di lapangan lawan atau ketika lawan melakukan kesalahan. Tim yang pertama mencapai 25 poin dengan keunggulan minimal dua poin dinyatakan sebagai pemenang.
Aturan-aturan ini saling terkait dan sangat penting untuk keberhasilan permainan bola voli. Dengan memahami dan menerapkan aturan-aturan ini, pemain dapat menciptakan lingkungan permainan yang adil, teratur, dan kompetitif.
Sejarah permainan
Sejarah permainan bola voli tidak terlepas dari perkembangan olahraga bola tangan yang populer pada akhir abad ke-19. Pada tahun 1895, William G. Morgan, seorang instruktur pendidikan jasmani di YMCA di Holyoke, Massachusetts, Amerika Serikat, menciptakan permainan bola voli sebagai alternatif yang lebih ringan dari bola basket. Morgan menyebut permainan ini “mintonette” karena menggunakan raket bulu tangkis untuk memukul bola. Namun, pada tahun 1896, permainan ini diubah namanya menjadi “bola voli” oleh Alfred Halstead, seorang profesor dari Springfield College.
