Proporsi pendapatan yang dikeluarkan untuk suatu barang atau jasa dapat mempengaruhi elastisitas permintaan. Barang atau jasa yang merupakan kebutuhan pokok cenderung memiliki elastisitas yang lebih rendah dibandingkan barang atau jasa mewah.
Durabilitas barang atau jasa dapat mempengaruhi elastisitas penawaran. Barang atau jasa yang tahan lama cenderung memiliki elastisitas penawaran yang lebih rendah dibandingkan barang atau jasa yang tidak tahan lama.
Waktu yang diperlukan untuk menyesuaikan produksi atau konsumsi dapat mempengaruhi elastisitas. Dalam jangka pendek, elastisitas mungkin lebih rendah, tetapi dalam jangka panjang, elastisitas cenderung meningkat.