Inklusif: CBSB dapat menciptakan lingkungan belajar yang positif dan inklusif bagi semua siswa.
Aspek inklusif dalam contoh belajar sambil bermain (CBSB) sangat penting karena menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung bagi semua siswa, terlepas dari kemampuan, latar belakang, atau karakteristik pribadi mereka. CBSB mengakui bahwa setiap siswa memiliki kebutuhan dan gaya belajar yang unik, dan berupaya untuk memenuhi kebutuhan tersebut melalui pendekatan pembelajaran yang fleksibel dan mengakomodatif.
CBSB mendorong inklusi melalui berbagai cara, seperti:
- Menyesuaikan aktivitas: Guru dapat menyesuaikan aktivitas CBSB untuk memenuhi kebutuhan siswa yang berbeda. Misalnya, siswa dengan kebutuhan khusus dapat diberikan modifikasi atau dukungan tambahan, sementara siswa yang sudah mahir dapat diberikan tantangan yang lebih besar.
- Menciptakan lingkungan yang suportif: Guru menciptakan lingkungan kelas yang positif dan suportif di mana semua siswa merasa dihargai dan dilibatkan. Ini termasuk membangun rasa kebersamaan, mendorong kerja sama, dan menghormati perbedaan.
- Menggunakan bahan dan sumber daya yang beragam: CBSB menggunakan berbagai bahan dan sumber daya yang mencerminkan keragaman siswa. Hal ini membantu siswa untuk melihat diri mereka sendiri dalam materi pelajaran dan merasa terhubung dengan proses pembelajaran.
Dengan menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, CBSB membantu semua siswa untuk merasa menjadi bagian dari komunitas kelas dan memberdayakan mereka untuk mencapai potensi penuh mereka. Sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Harvard menemukan bahwa siswa yang belajar di lingkungan inklusif menunjukkan peningkatan motivasi, keterlibatan, dan prestasi akademik.
